HUBUNGAN PERILAKU MEROKOK, TINGKAT STRES DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERKOLESTEROLEMIA PADA KARYAWANPT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKASA Tbk P-12 TARJUN KOTABARU TAHUN 2017

Najir, Muhammad HUBUNGAN PERILAKU MEROKOK, TINGKAT STRES DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERKOLESTEROLEMIA PADA KARYAWANPT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKASA Tbk P-12 TARJUN KOTABARU TAHUN 2017. uniska. (Unpublished)

Preview

Text ABSTRAK_p094.pdf Download (169kB) | Preview

Abstract

Hiperkolesterolemia adalah suatu kondisi dimana meningkatnya konsentrasi kolesterol dalam darah yang melebihi nilai normal yaitu ≥ 200 yang ditandai dengan eningkatnya kadar kolesterol total terutama Low Density Lipoprotein (LDL) dan diikuti dengan penurunan kadar High Density Lipoprotein (HDL). Desain penelitian ini bersifat survei analitik dengan pendekatan Case control. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling dengan jumlah 80 responden diantaranya 40 responden kasus dan 40 responden kontrol. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner dan analisis data menggunakan Uji Chi Square dengan =0,05. Berdasarkan hasil Uji Chi Square diketahui adanya hubungan yang bermakna antara perilaku merokok dengan kejadian hiperkolesterolemia (pvalue=0,000 OR=14,143), Tidak ada hubungan yang bermakna antara tingkat setres dengan kejadian hiperkolesterolemia (p-value=0,364). dan ada hubungan yang bermakna antara aktivitas fisik dengan kejadian hiperkolesterolemi (pvalue=0,001 OR=5,571). Saran untuk karyawan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk P-12 Tarjun, untuk baktivitas fisik dengan baik dan mengurangi atau bahkan berhenti untuk merokok. Kata Kunci : Hiperkolesterolemia, Merokok, Aktivitas fisik, Stres, Karyawan Kepustakaan : 47 (1985-2017)

Actions (login required)

View Item