Indirwan Dwi Ridho, Muhammad (2018) TANGGUNG JAWAB YURIDIS PELAKU PENYEBARAN VIRUS KOMPUTER MELALUI E-MAIL MENURUT UNDANG-UNDANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK NOMOR 19 TAHUN 2016. uniska. (Unpublished)
|
Text
13810064.pdf Download (193kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaturan tindak pidana penyebaran virus komputer melalui pengiriman e-mail menurut Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik Nomor 19 Tahun 2016 serta tindakan hukum yang dapat dilakukan terhadap pelaku tindak pidana penyebaran virus komputer melalui pengiriman e-mail.Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif analitis yaitu menggambarkan secara sistematis fakta-fakta dan permasalahan hukum yang diteliti sekaligus menganalisis peraturan perundang-undangan yang berlaku, dihubungkan dengan teori hukum danprakti spelaksanaannya.Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut Undang-Undang Informasi dan Transaksi ElektronikNomor 19 Tahun 2016 telah diatur beberapa poin tentang kejahatan di dunia maya namun tindakan penyebaran virus komputer melalui pengiriman e-mail (cyber spamming) tidak diatur secara khusus. Penyebaran virus melalui pengiriman e-mail (cyber spamming) merupakan modus yang paling sering terjadi yang dilakukan oleh seorang cracker dan apabila telah ditemukan bukti sebagi perbuatan yang dilarang maka tindakan penyebaran virus computer melalui pengiriman email dapat dijerat pasal 46 ayat (2) juncto pasal 30 ayat (2) Undang-Undang ITE. Kata Kunci : Cyber Spamming, Informasi dan Transaksi Elektronik
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Undergraduate Theses > Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Unnamed user with username wahid asisten wr 1 |
Date Deposited: | 19 Feb 2019 04:38 |
Last Modified: | 19 Feb 2019 04:38 |
URI: | http://repository.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/258 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |